Kanal Digital, Penyelamat Industri Film Dunia

Pandemi Covid-19 mengimpit layar distribusi film dunia. Pembatasan aktivitas publik dan karantina wilayah yang diterapkan negara-negara di dunia membuat bioskop lebih banyak tutup. Di saat krisis, kanal digital melalui SVoD (streaming video on demand) menjadi sekoci penyelamat bisnis film.

Wabah korona yang melanda dunia membuat kegiatan distribusi dan produksi film tidak begitu bercahaya. Teater di penjuru dunia tidak dapat beroperasi penuh akibat merebaknya virus korona SARS-CoV-2. Ruang bioskop yang tertutup serta adanya potensi kerumunan massa membuat aktivitas menonton film berisiko menularkan Covid-19.

Dampaknya, sejumlah produsen film memilih menunda film-film baru yang direncanakan dirilis tahun 2020. Menurut daftar yang dibuat Cineworld hingga 6 November 2020 lalu, terdapat 46 film yang penayangannya ditunda. Variasi waktu penundaan bervariasi antara tahun 2021 dan 2022.

twitter james bond @007
Poster film James Bond 007 No Time to Die.

 

Salah satunya adalah film ke-25 James Bond, yakni No Time to Die. Film yang dibintangi Daniel Craig ini semula akan tayang perdana di layar lebar pada April 2020. Tergulungnya layar lebar akibat pandemi memaksa film dengan biaya produksi 250 juta dollar AS ini urung tayang. Jadwal pengganti penayangan film agen 007 jatuh pada 2 April 2021 mendatang.

Akibat macetnya distribusi film, para produser dan rumah produksi tidak dapat segera balik modal karena tidak bisa menjual tiket bioskop. Diandaikan pembuatan tiap film layar lebar rata-rata memakan biaya 150 juta dollar AS, sementara itu terdapat 50 film yang mandek, maka terjadi kemacetan perputaran uang senilai 7,5 miliar dollar AS atau setara Rp 99,6 triliun.

Selain kendala distribusi, produsen film juga harus mengatur siasat agar dapat tetap berproduksi di tengah keterbatasan aktivitas akibat pandemi Covid-19. Merujuk artikel The New York Times, salah satu film sekuel andalan Hollywood, yaitu Jurassic World, tetap diproduksi di tengah kondisi pandemi.

universalpictures.com
Potongan adegan film Jurassica World: Fallen Kingdom (2018).