Kudapan Penggerak Ekonomi Rakyat

Gorengan adalah istilah penamaan untuk aneka jenis kudapan yang diolah dengan cara digoreng dan mudah dijumpai terutama di perkotaan. Peminatnya sangat banyak dan harganya tergolong murah, tetapi nilai ekonominya cukup besar.

Gorengan adalah istilah penamaan untuk aneka jenis kudapan yang diolah dengan cara digoreng dan mudah dijumpai terutama di perkotaan. Peminatnya sangat banyak dan harganya tergolong murah, tetapi nilai ekonominya cukup besar dan mampu menghidupi banyak usaha mikro, kecil, dan menengah. Kelangkaan minyak goreng yang diikuti dengan kenaikan harganya menjadi salah satu topik hangat mengingat imbasnya terhadap ekonomi rakyat dan isu kesehatan makanan.

Indonesia adalah negara dengan tingkat konsumsi minyak sawit tertinggi di dunia. Pasar minyak goreng di Indonesia didominasi minyak kelapa sawit karena merupakan negara penghasil sawit dimana ketersediaannya cukup mudah diperoleh.  Faktor ini mendukung tingginya konsumsi makanan yang digoreng di Indonesia.

 

Sejarah Teknik Menggoreng

Teknik mengolah makanan dengan cara digoreng diperkirakan dibawa dari China pada abad IV-V yang ditandai dengan masuknya teknik dan alat memasak salah satunya berupa kuali atau penggorengan. Teknik menggoreng di Indonesia juga diadopsi dari bangsa Tionghoa berupa teknik menggoreng dengan sedikit minyak dan banyak minyak.

Minyak Goreng

Bahan utama menggoreng adalah minyak yang berasal dari lemak tumbuhan atau hewan yang dimurnikan dan berbentuk cair dalam suhu kamar.
Secara umum, dipasarkan dua bahan baku minyak goreng, yaitu: