Kumitir, Pacu Gairah Baru Penelitian Majapahit

Struktur bata kuno yang ditemukan di Desa Kumitir membawa pada temuan baru yang menarik bagi penelitian lanjutan tentang Majapahit. Susunan bata kuno itu diperkirakan bagian dari struktur tanggul sebuah kerajaan yang penguasanya merupakan menantu dari pendiri Majapahit.

Cukup banyak peninggalan Kerajaan Majapahit yang berhasil ditemukan. Namun, diyakini pula, banyak peninggalan lainnya yang masih terkubur. Tinggalan yang baru ditemukan seakan menjadi potongan puzzle yang kian melengkapi gambaran tentang Majapahit, salah satu imperium terbesar di Nusantara.

Penemuan menarik terakhir terkait Majapahit adalah struktur bata kuno yang ditemukan pada Juni 2019 di sebuah pabrik bata di Desa Kumitir, Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Susunan bata-bata kuno sepanjang 21 meter itu melintang di galian tanah yang hendak dijadikan bahan baku pembuatan bata.

kompas/bahana patria gupta
Struktur bata kuno di lokasi yang kini disebut situs Kumitir dengan panjang 35 meter, lebar 120-140 sentimeter, Rabu (30/10/2019). Situs pertama kali ditemukan warga pembuat bata merah 19 Juni 2019.

Pemilik pabrik lantas melaporkan temuan itu. Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Timur menindaklanjutinya dengan penggalian atau ekskavasi pertama pada Oktober 2019 dan penggalian kedua pada Agustus-September 2020.

Penggalian pertama berhasil menyingkap adanya bentangan struktur tanggul sepanjang 187 meter dengan arah utara-selatan. Di ”ujung” selatan, bentangan ini masih terus berlanjut, sedangkan di sisi utara menunjukkan sudut mengarah ke barat.

Bentangan struktur ini mencirikan talud, tanggul, atau dinding yang ditopang oleh pilar-pilar dengan jarak antara 5,5 meter. Bagian luar berada di sisi timur yang memiliki pola rapi, sedangkan tatanan bata di sisi barat berpola acak. Bangunan talud tersusun dari 23 buah bata dengan total ketinggian 1 meter dari permukaan tanah terdasar dengan bagian fondasi terdiri dari enam lapis bata.

kompas/bahana patria gupta
Petugas mengukur struktur bata kuno yang diduga dari era Majapahit di situs Kumitir saat proses ekskavasi, Rabu (30/10/2019).

Tidak jauh dari temuan talud tersebut, tepatnya di sisi barat situs yang masih berupa area bukit dan makam warga, juga ditemukan susunan bata dan sebaran batu andesit kuno berbentuk persegi. Tim arkeologi berhasil mengidentifikasi area bukit dan makam di Dusun Bendo tersebut sebagai komponen candi. Pertanyaan besar kemudian muncul, candi atau bangunan apakah itu?