Waktunya Beralih ke Skuter Listrik?

Bagi pengguna transportasi umum seperti KRL dan MRT, jarak dekat antara rumah atau kantor dengan stasiun masih menjadi isu. Ojek atau taksi daring kerap jadi andalan. Namun, seiring tarifnya yang kian meningkat, banyak yang mulai melirik penggunaan skuter listrik. Selain dianggap lebih hemat, relatif bisa terhindar dari macet. Benarkah?

Kepadatan lalu lintas hingga terjebak macet menjadi hal klasik yang dikeluhkan sebagian orang. Pilihannya, membiasakan diri dengan kondisi itu atau mencari alternatif lain. Dalam hal ini, sejumlah orang memilih untuk menaklukkan jalanan dengan skuter listrik.

Sepertinya tak perlu lagi mendeskripsikan secara detail bagaimana situasi di stasiun-stasiun kereta komuter wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi saat jam pulang kerja. Suasananya seperti gelombang manusia yang bergerak amat cepat dari satu titik ke titik lainnya. Ada yang menenteng barang dagangan, tas berukuran besar, koper, hingga sepeda lipat.

Di antara mereka, terselip beberapa orang yang menenteng skuter listrik. Skuter nan eksentrik itu telah mencuri perhatian. Sebagian pengguna kereta komuter mungkin belum akrab dengan pemandangan demikian. Ada yang menunjuk ke arah skuter tersebut atau memperhatikan cukup lama saat sang pemilik menuntun skuternya.

Jika suatu saat berpapasan dengan para pengendara skuter listrik di stasiun atau jalanan, tak ada salahnya menyapa dan memulai obrolan. Sudah tentu arah perbincangannya terkait dengan skuter listrik ya.

KOMPAS/RIZA FATHONI
Warga mengendarai skuter listrik sewaan di trotoar kawasan Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, Kamis (14/11/2019).

Salah seorang pengendara skuter, Eggie Herdianto (37), kerap bertemu sejumlah orang di stasiun yang ”menembak”-nya dengan sejumlah pertanyaan. Mereka tampak antusias dan penasaran dengan skuter miliknya. Tanpa ragu, dia pun menjelaskan banyak hal tentang skuter listrik hingga komunitas yang diikutinya.

”Mereka (pengguna KRL) tertarik ingin punya skuter juga, tetapi belum punya pengalaman untuk mencoba. Biasanya mereka nanya di mana beli skuter listrik, bagaimana keamanannya, hingga seperti apa perawatannya,” ucap Eggie, pemilik skuter merek Segway-Ninebot Kickscooter MAX G30P.

Eggie, yang sebelumnya menggunakan mobil, sejak awal tahun 2022 beralih ke skuter listrik. Perjalanan dari rumahnya di Serpong menuju kantor yang berlokasi di Bekasi bisa menghabiskan waktu hingga tiga jam dengan bermobil saat terjebak macet. Ia pun harus berangkat amat pagi dan pulang larut malam. Karena  dijalani setiap hari, rasa lelahnya pun menumpuk.